Bubulan,- Program Inovasi Desa (PID) Pelatihan Inovasi Pengembangan Sumber Daya Manusia secara resmi dibuka oleh Camat Bubulan Agus Saiful Aris, S.IP, MM bertempat di Gedung Argojati Bubulan, Jumat (18/10/2019). Kegiatan ini diikuti oleh tiga kecamatan, Bubulan, Sekar, Gondang yang berasal dari kader pembangunan manusia dan Kaur perencanaan.

Selain Camat Bubulan, hadir juga Camat Gondang dan Sekar. Peserta yang dari perwakilan kader satu orang setiap desa di Kecamatan Bubulan, Gondang, dan Sekar.

Dalam sambutannya Camat Bubulan Agus Saiful Aris, S. IP, MM  menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan ini sebagai kesempatan untuk meningkatkan sumber daya manusia dalam upaya mencapai kemajuan pembangunan melalui inovasi desa. Ia berpesan agar seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan serius, aktif bertanya jika ada hal yang masih kurang dimengerti, aktif berdiskusi sehingga dapat meningkatkan kemampuan kader dalam upaya pembangunan. “Tidak bekerja setengah-setengah, apabila telah memulai suatu usaha maka kerjakanlah dengan serius. Jangan sampai berhenti di tengah jalan karena akan menyia-nyiakan harta, tenaga, waktu yang telah kita kerahkan untuk memulai sesuatu, CEPAT MELANGKAHLAH!”. pungkasnya.

Seluruh peserta pelatihan penuh semangat mengikuti materi yg disampaikan oleh narasumber terkait upaya pencegahan stunting dari berbagai aspek, baik dari segi kesehatan, peran serta masyarakat, inovasi desa dan regulasi untuk penggunaan dana desa. Peserta aktif bertanya, berdiskusi dan berbagi pengalaman terkait kendala kendala yang dihadapi dalam upaya pencegahan stunting ini. Narasumber dari Puskesmas Bubulan Kiswati mempresentasikan upaya pencegahan stunting dibidang kesehatan. Sementara Narasumber Fathur Rohman, SE dari PA P3MD Kabupaten Bojonegoro dan Jaffar Shodiq dari PDP Kecamatan Sekar menyampaikan materi terkait peningkatan kapasitas kader dan perangkat desa dalam upaya pencegahan stunting. Tujuan akhir dari kegiatan ini adalah meningkatnya kemampuan dan kreatifitas kader dan perangkat desa dalam peran serta melaksanakan program pencegahan stunting melalui inovasi desa.